Ledakan sangat keras yang terjadi di sebuah pabrik milik Foxconn Technology Co Ltd, Jumat (20/5/2011) lalu mengejutkan banyak pihak tidak hanya di China tapi juga menjadi kabar dunia. Hal tersebut karena media lokal menyebut pabrik tersebut merupakan salah satu lokasi pusat produksi tablet iPad 2 buatan Apple.
Dua hari sesudah ledakan terjadi, Foxconn, Minggu, telah memastikan terjadinya ledakan tersebut di pabrik yang terletak di Chengdu, Provinsi Sinchuan dan menewaskan setidaknya 3 orang dan melukai 15 orang pekerjanya. Enam lainnya luka kecil dan rawat jalan. Tim yang dipimpin pemerintah setempat dan aparat berwenang menengarai ledakan pada material mudah terbakar pada pipa lokasi pengecatan di pabrik tersebut.
Akibat ledakan tersebut, seluruh operasional bagian tersebut telah dihentikan sementara waktu. Proses produksi juga sementara waktu ditunda. Namun, kegiatan pabrik di tempat lainnya tetap berjalan normal sebagaimana biasanya. Baik Foxconn maupun Apple tidak berkomnetar soal dampak pengehentian pabrik sementara waktu terhadap pasokan iPad 2. Foxconn yang merupakan bagian dari Hon Hai, Taiwan, merupakan salah satu pemegang kontrak produksi dari Apple untuk iPod, iPhone, maupun iPad.
Beberapa tahun terakhir, Foxconn disorot karena sejumlah pekerjanya tewas misterius dan sebagaian diperkirakan bunuh diri. Hal itu ditengarai tekanan pekerjaan di sana yang membuat sebagian pekerja depresi. Foxconn juga sempat disorot karena mempekerjakan anak di bawah umur. Namun, belakangan Foxconn berusaha meyakinkan bahwa kegiatan operasionalnya sudah diperbaiki sesuai aturan dan memperhatikan kesejahteraan pekerjanya.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar