Senin, 13 Juni 2011

Sistem Data IMF Di Serang Hacker


Sebuah serangan yang dilancarkan oleh hacker kembali terjadi, dan kini International Monetary Fund (IMF), atau Dana Moneter Internasional, yang menjadi sasarannya. Penyerangan yang dilakukan oleh sekelompok hacker yang menamakan diri Anonymous ini sempat membuat Bank Dunia memutuskan lalu lintas datanya dengan IMF untuk sementara.

IMF belum menyebutkan hasil penyelidikan mereka secara detail mengenai hal ini. Mereka hanya mengatakan bahwa telah ditemukan sejumlah komputer luar yang memiliki akses luas ke dalam sistem IMF, yang dapat menyusup tanpa terdeteksi. Komputer-komputer penyusup itu ditemukan sedang melakukan transfer data dan membuka sejumlah informasi yang ada di sistem IMF. Menurut seorang ahli keamanan bidang teknologi, kejahatan seperti ini memang agak sulit untuk dilacak. Dan sampai sekarang IMF masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

IMF adalah sebuah lembaga ekonomi yang besar. Di dalam sistemnya tersimpan banyak data ekonomi dari berbagai negara. Walaupun kini sistem telah kembali berjalan normal tanpa gangguan, belum diketahui apakah ada data yang bocor atau tidak.

Kasus seperti ini bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja. Seperti sebelumnya juga pernah diberitakan sejumlah perusahaan besar, seperti Sony Playstation yang pernah kebobolan jutaan data pribadi penggunanya. Atau Lockheed Martin, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pertahanan di Amerika Serikat juga mengalami hal serupa.

Yang ingin saya katakan adalah bahwa tidak ada sistem yang sempurna. Kita tidak bisa langsung menyalahkan pihak-pihak tertentu atas terjadinya kasus seperti ini. Secanggih apapun sebuah sistem tetap memiliki kelemahan. Yang harus dilakukan adalah sebisa mungkin menutup kelemahan itu sehingga dapat memperkecil peluang para penjahat cyber untuk melakukan aksinya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar